Kutipan Film, Thor (2011)

Darcy Lewis : “Aku tak mau mati demi mendapatkan pujian dari 6 universitas.”

 

Odin : “Dulu umat manusia menerima kebenaran dengan mudah, bahwa mereka tidak sendirian di alam semesta ini.”

 

Odin : “Seorang raja yang bijak tak pernah mencari perang, tapi dia harus siap untuk perang.”

 

Thor : “Aku tak punya rencana untuk mati hari ini.”

Thor : “Bersembunyi. Seperti yang dilakukan pengecut.”

 

Thor : “Jangan mencemarkan nama ayahku dengan kebohonganmu.”

 

Odin : “Itu hanya kebanggaan dan ucapan yang sombong. Itu bukanlah sifat pemimpin. Apa kau sudah melupakan semua yang ku ajarkan tentang kesabaran berjuang?”

 

Odin : “Kau adalah bocah yang sombong, tamak, dan kejam.”

Thor : “Dan kau adalah orang tua yang bodoh.”

 

Jane Foster : “Mantanku. Sangat bagus dalam bersabar dan buruk dalam menjaga hubungan.”

Loki : “Aku sangat mencintai Thor daripada kalian, tapi kalian tahu bagaimana dia itu. Dia sombong, ceroboh, dan berbahaya. Kau lihat apa yang dilakukan hari ini. Itukah yang diperlukan Asgard dari rajanya?”

 

Jane Foster : “Mereka baru saja mencuri seluruh pekerjaan seumur hidupku. Aku tidak memiliki apapun untuk hilang lagi.”

 

Frigga : “Dia menyimpan kebenarannya untukmu, supaya kau tidak merasa berbeda. Kau adalah putra kami, Loki. Dan kita adalah keluargamu.”

 

Frigga : “Selalu ada tujuan untuk semua yang dilakukan ayahmu.”

Jane Foster : “Tapi kaulah orang yang selalu mendorongku untuk menangkap setiap kemungkinan, setiap alternatif.”

 

Jane Foster : “Sihir adalah ilmu pengetahuan yang masih belum dipahami. Arthur C. Clarke.”

 

Thor : “Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku tak tahu apa yang harus kulakukan.”

 

Erik Selvig : “Setiap orang yang pergi untuk menemukan jalannya di dunia ini harus mengakuinya walaupun tak tahu dimana dia berada.”

 

Thor : “Ayahku mencoba mengajariku sesuatu tapi aku terlalu bodoh untuk memahaminya.”

Thor : “Kau harus menyelesaikan apa yang kau mulai karena kau benar.”

 

Volstagg : “Jangan salahkan nafsu makanku karena merasa kehilangan.”

 

Sif : “Aku akan mati sebagai pejuang. Kisahku akan diceritakan mulai hari ini.”

 

Thor : “Saudara. Apapun hal salah yang pernah aku lakukan padamu, apapun yang sudah aku lakukan hingga membuatmu melakukan ini, aku benar-benar minta maaf. Tapi orang-orang ini tidak bersalah. Mengambil nyawa mereka tidak memberimu apa-apa. Jadi ambillah nyawaku dan akhiri ini.”

Thor : “Kau dan aku, kita bertempur untuk alasan yang sama, melindungi dunia ini. Mulai hari ini dan seterusnya, kau bisa menghitungku sebagai sekutumu.”

 

Thor : “Aku akan kembali untukmu.”

 

Loki : “Aku berjanji padamu, ibu. Mereka akan membayar atas apa yang mereka lakukan hari ini.”

 

Thor : “Takkan pernah ada raja yang lebih bijak daripada kau, atau seorang ayah yang lebih baik. Aku punya banyak hal untuk dipelajari. Aku tahu itu sekarang. Tapi suatu hari, mungkin aku akan membuatmu bangga.”